Salam Dapodik News.
Berita gembira bagi dunia pendidikan, bahwa perkembangan pendidikan di daerah semakin membanggakan dengan semakin bertambahnya lulusan perguruan tinggi yang telah menyelesaikan pendidikan pada jenjang S2 dan S3.
Para Sarjana yang telah menempuh pendidfikan S2 dan S3 ini ternyata didominasi putra-putri asal dari beberapa daerah di Indonesia, seperti apa yang terungkap dalam sebuah pertemuan antara Direktur LPDP (lembaga Pengelola Dana Pendidikan) dengan anggota DPR RI Komisi XI.
Sebanyak 4.580 orang menerima beasiswa pendidikan magister (S2) dan doktor (S3) pada periode 2013-2014 dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) yang berada di bawah Kementerian Keuangan.
"Dari 2013 sampai dengan 2014, sebanyak 54.227 orang mendaftar untuk beasiswa S2 dan S3, dan yang diterima sebanyak 4.580 orang," kata Direktur Utama LPDP Eko Prasetyo di di Gedung Nusantara I, Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (6/4).
Saat Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi XI untuk membahas evaluasi kinerja 2014 dan rencana kerja 2015, ia merincikan pada 2013, sebanyak 20.560 orang mendaftar untuk memperoleh beasiswa magister dan doktor dari LPDP. "Penerima beasiswa pada tahun 2013 sebanyak 1.555 orang, tidak sampai 10 persen dari jumlah pendaftar," ujarnya.
Kemudian, pada 2014, jumlah pendaftar beasiswa meningkat dari tahun sebelumnya menjadi 33.667 orang.
"Di tahun 2014, kami memberikan beasiswa kepada 3.025 orang, ini juga tidak sampai 10 persen dari jumlah pendaftarnya," tuturnya.
Namun, lanjutnya, ada peningkatan jumlah penerima beasiswa dari 2013 ke 2014 sebanyak 1.470 orang atau hampir 95 persen dari periode 2013."Ini menunjukkan ada peningkatan kualitas karena banyak yang lolos persyaratan di 2014 dibanding 2013," ujarnya. Kemudian, penerima beasiswa afirmasi pada 2013 sebanyak 26 orang. Sedangkan, pada 2014 penerimanya mencapai 672 orang.
Berdasarkan provinsi asal, penerima beasiswa afirmasi periode 2013-2014 terbanyak berasal dari Papua dengan total 163 orang, yang kemudian diikuti Nusa Tenggara Barat sebanyak 146 orang. Selanjutnya, Nusa Tenggara Timur dengan jumlah penerima beasiswa sebanyak 92 orang dan Sumatra Barat sebanyak 66 orang. Sedangkan, Kepulauan Riau dengan satu penerima beasiswa.