Salam Dapodik News. Peluang untuk mendapatkan beasiswa kini terbuka semakin luas, bagi siswa yang telah menyelesaikan pendidikan tingkat atas maupun para sarjana yang telah menyelesaikan pendidikan strata satu (S1) untuk melanjutkan ke jenjang S2 dan S3.
Ada beberapa penyelenggara yang memberikan beasiswa, baik dari kalangan swasta maupun dari pemerintah, berikut ini akan kami sampaikan beberapa jenis beasiswa dari pemerintah, antara lain:
1. Beasiswa Bidik Misi DIKTI
Beasiswa ini diperuntukan untuk mereka berasal dari keluarga tidak mampu tetapi memiliki prestasi gemilang dalam dunia akademik dan mau melanjutkan kuliah meski tidak ada biaya hal ini dibuktikan dengan besaran penghasilan perkapita kepala keluarga, jadi harapannya melalui beasiswa bidik misi DIKTI bisa memberikan peluang baru untuk yang kurang mampu agar dapat bersekolah ke jenjang perguruan tinggi negeri. Pendaftaran Beasiswa Bidik Misi dapat dilakukan sejak pertama kali masuk dengan kata lain beasiswa yang diberikan 100%. (Baca: Ujian Nasional Berbasis Komputer)
Pemerintah akan memberikan dana pendidikan seperti biaya persemester, biaya kost, biaya makan perbulan dan biaya buku untuk yang lolos dalam seleksi, tentu tidak semudah itu untuk mendapatkan beasiswa ini sebab ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Untuk informasi pendaftaran dan persyaratan dapat akses situs resmi di bidikmisi.dikti.go.id catatan beasiswa ini diprioritaskan untuk jenjang pendidikan S1.
2. Beasiswa BBM DIKTI
Melalui beasiswa ini tidak jauh berbeda dengan beasiswa bidik misi diperuntukan bagi mereka yang kurang mampu secara ekonomi tetapi berbeda dengan bidik misi, BBM mengunakan sistem beasiswa tunjangan yang diberikan setelah anda masuk kuliah dan dibuktikan dengan IPK baik untuk mengajukan. Beasiswa ini diberikan untuk mereka melalui kampus tempat anda lulus PTN.
Untuk pendaftaran anda dapat mengecek setiap semester baru melalui situs resmi perguruan tempat anda kuliah, sebenarnya beasiswa ini diberikan oleh dikti tetapi tidak 100 persen dan lebih kepada beasiswa yang diberikan melalui kerjasama antara kampus dan pihak BUMN tertentu dan dinaungi oleh dikti sifatnya beasiswa untuk pembayaran semester saja kisaran besarnya 2 jutaan beasiswa ini ada di jenjang S1 dan S2. (Baca: Syarat dan Kriteria Penerima Tunjangan Profesi melalui DIPA 2015)
3. Beasiswa PPA DIKTI
Beasiswa ini sama seperti BBM tetapi untuk PPA diberikan kepada mereka yang memiliki prestasi akademik baik dan sangat baik dibuktikan dengan IPK terakhir pendaftaran sama seperti beasiswa BBM untuk melakukan pendaftaran anda dapat cek di situs resmi kampus anda, biasanya beasiswa ini diberikan kepada jenjang pendidikan S1 dan ada juga S2.
4. Beasiswa Dalam Negeri DIKTI
Jika informasi beasiswa diatas lebih di dominasi dengan jenjang pendidikan S1 untuk beasiswa Dalam negeri ini diberikan DIKTI untuk S2, beasiswa ini diberikan kepada mereka yang berprestasi lulusan S1 seleksi yang dilakukan sejak awal dan beasiswa ini diberikan lebih kepada biaya pendidikan untuk makan dan uang kost kembali kepada mahasiswa. Sekedar bocoran untuk beasiswa dalam negeri DIKTI ini masih sangat dikit sekali peminatnya padahal beasiswa ini diperuntukan bagi mereka yang mau melanjutkan S2 nantinya dibiayai DIKTI.
Utuk pendaftaran akan dibuka mulai bulan Januari setiap tahun siap-siap, sedangkan untuk cara pendaftaran online Beasiswa dalam negeri DIKTI dapat langsung cek melalui situs resmi di beasiswa.dikti.go.id silahkan registrasi dan buat username dan pasword kemudian ikuti semua langkah yang ada.
5. Beasiswa Luar Negeri DIKTI
Kalau satu ini sama seperti sebelumnya tetapi tujuan belajar adalah luar negeri DIKTI akan menaggung biaya pendidikan anda agar dapat kuliah S2 di Luar Negeri tetapi sebelum mendaftar anda juga harus cek persyaratan sebab harus mahir berbasa inggris dibuktikan dengan hasil nilai tofel 500 dan nilai tes bahasa inggris lainya. Untuk pendaftarana online silahkan sek di beasiswa.dikti.go.id pilih portal beasiswa luar negeri. (Baca: Kriteria Penerima Tunjangan Profesi PNSD Tahun 2015)
6. Beasiswa Talent Scouting DIKTI
Untuk beasiswa ini diberikan bagi mereka yang sudah menjadi dosen dan ingin mengembakan kemampuan riset dibidang ilmu pengetahuan dan melanjutkan kuliah S3 dan S2 ke luar negeri nantinya yang lulus akan mengikuti pelatihan selama beberapa hari jika semua sudah selesai baru bisa sekolah untuk jalur ini hanya dosen yang sudah mengajar saja yang bisa mendaftar ada beberapa persaratan yang bisa dilengkapi, untuk informasi pendaftaran silahkan cek di beasiswa.dikti.go.id/talentscouting.
Baru -baru ini menurut berita yang kami kutip dari kantor berita antara; 'Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Mohamad Nasir, mengatakan saat ini tersedia 7.000 kuota beasiswa untuk para dosen yang akan melanjutkan pendidikan ke Strata 2 (S2) dan Strata 3 (S3).
"Peningkatan kualitas para dosen menjadi salah satu prioritas Kementerian Ristek dan Dikti," katanya, di Bengkulu.
Peningkatan kapasitas para dosen tersebut juga kaitannya dengan peningkatan mutu dan kualitas lembaga pendidikan tinggi, katanya. "Termasuk untuk proses akreditasi, salah satunya ditentukan kondisi tenaga pengajar," ujarnya.
Ia mengatakan beasiswa itu dapat diakses para tenaga pengajar di perguruan tinggi dengan proses seleksi. Sebagian tujuan studi itu ke berbagai universitas di luar negeri.
"Tidak perlu dibuat ikatan harus mengabdi di Tanah Air, nanti juga mereka akan kembali dengan sendirinya," ucapnya.
Sementara itu, Rektor Universitas Bengkulu Ridwan Nurazi mengatakan saat ini 25 persen dari staf pengajar di perguruan tinggi itu sudah berstatus doktor atau S3..
Semoga Informasi beasiswa ini dapat bermanfaat untuk anda..!!
Ada beberapa penyelenggara yang memberikan beasiswa, baik dari kalangan swasta maupun dari pemerintah, berikut ini akan kami sampaikan beberapa jenis beasiswa dari pemerintah, antara lain:
1. Beasiswa Bidik Misi DIKTI
Beasiswa ini diperuntukan untuk mereka berasal dari keluarga tidak mampu tetapi memiliki prestasi gemilang dalam dunia akademik dan mau melanjutkan kuliah meski tidak ada biaya hal ini dibuktikan dengan besaran penghasilan perkapita kepala keluarga, jadi harapannya melalui beasiswa bidik misi DIKTI bisa memberikan peluang baru untuk yang kurang mampu agar dapat bersekolah ke jenjang perguruan tinggi negeri. Pendaftaran Beasiswa Bidik Misi dapat dilakukan sejak pertama kali masuk dengan kata lain beasiswa yang diberikan 100%. (Baca: Ujian Nasional Berbasis Komputer)
Pemerintah akan memberikan dana pendidikan seperti biaya persemester, biaya kost, biaya makan perbulan dan biaya buku untuk yang lolos dalam seleksi, tentu tidak semudah itu untuk mendapatkan beasiswa ini sebab ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Untuk informasi pendaftaran dan persyaratan dapat akses situs resmi di bidikmisi.dikti.go.id catatan beasiswa ini diprioritaskan untuk jenjang pendidikan S1.
2. Beasiswa BBM DIKTI
Melalui beasiswa ini tidak jauh berbeda dengan beasiswa bidik misi diperuntukan bagi mereka yang kurang mampu secara ekonomi tetapi berbeda dengan bidik misi, BBM mengunakan sistem beasiswa tunjangan yang diberikan setelah anda masuk kuliah dan dibuktikan dengan IPK baik untuk mengajukan. Beasiswa ini diberikan untuk mereka melalui kampus tempat anda lulus PTN.
Untuk pendaftaran anda dapat mengecek setiap semester baru melalui situs resmi perguruan tempat anda kuliah, sebenarnya beasiswa ini diberikan oleh dikti tetapi tidak 100 persen dan lebih kepada beasiswa yang diberikan melalui kerjasama antara kampus dan pihak BUMN tertentu dan dinaungi oleh dikti sifatnya beasiswa untuk pembayaran semester saja kisaran besarnya 2 jutaan beasiswa ini ada di jenjang S1 dan S2. (Baca: Syarat dan Kriteria Penerima Tunjangan Profesi melalui DIPA 2015)
3. Beasiswa PPA DIKTI
Beasiswa ini sama seperti BBM tetapi untuk PPA diberikan kepada mereka yang memiliki prestasi akademik baik dan sangat baik dibuktikan dengan IPK terakhir pendaftaran sama seperti beasiswa BBM untuk melakukan pendaftaran anda dapat cek di situs resmi kampus anda, biasanya beasiswa ini diberikan kepada jenjang pendidikan S1 dan ada juga S2.
4. Beasiswa Dalam Negeri DIKTI
Jika informasi beasiswa diatas lebih di dominasi dengan jenjang pendidikan S1 untuk beasiswa Dalam negeri ini diberikan DIKTI untuk S2, beasiswa ini diberikan kepada mereka yang berprestasi lulusan S1 seleksi yang dilakukan sejak awal dan beasiswa ini diberikan lebih kepada biaya pendidikan untuk makan dan uang kost kembali kepada mahasiswa. Sekedar bocoran untuk beasiswa dalam negeri DIKTI ini masih sangat dikit sekali peminatnya padahal beasiswa ini diperuntukan bagi mereka yang mau melanjutkan S2 nantinya dibiayai DIKTI.
Utuk pendaftaran akan dibuka mulai bulan Januari setiap tahun siap-siap, sedangkan untuk cara pendaftaran online Beasiswa dalam negeri DIKTI dapat langsung cek melalui situs resmi di beasiswa.dikti.go.id silahkan registrasi dan buat username dan pasword kemudian ikuti semua langkah yang ada.
5. Beasiswa Luar Negeri DIKTI
Kalau satu ini sama seperti sebelumnya tetapi tujuan belajar adalah luar negeri DIKTI akan menaggung biaya pendidikan anda agar dapat kuliah S2 di Luar Negeri tetapi sebelum mendaftar anda juga harus cek persyaratan sebab harus mahir berbasa inggris dibuktikan dengan hasil nilai tofel 500 dan nilai tes bahasa inggris lainya. Untuk pendaftarana online silahkan sek di beasiswa.dikti.go.id pilih portal beasiswa luar negeri. (Baca: Kriteria Penerima Tunjangan Profesi PNSD Tahun 2015)
6. Beasiswa Talent Scouting DIKTI
Untuk beasiswa ini diberikan bagi mereka yang sudah menjadi dosen dan ingin mengembakan kemampuan riset dibidang ilmu pengetahuan dan melanjutkan kuliah S3 dan S2 ke luar negeri nantinya yang lulus akan mengikuti pelatihan selama beberapa hari jika semua sudah selesai baru bisa sekolah untuk jalur ini hanya dosen yang sudah mengajar saja yang bisa mendaftar ada beberapa persaratan yang bisa dilengkapi, untuk informasi pendaftaran silahkan cek di beasiswa.dikti.go.id/talentscouting.
Baru -baru ini menurut berita yang kami kutip dari kantor berita antara; 'Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Mohamad Nasir, mengatakan saat ini tersedia 7.000 kuota beasiswa untuk para dosen yang akan melanjutkan pendidikan ke Strata 2 (S2) dan Strata 3 (S3).
"Peningkatan kualitas para dosen menjadi salah satu prioritas Kementerian Ristek dan Dikti," katanya, di Bengkulu.
Peningkatan kapasitas para dosen tersebut juga kaitannya dengan peningkatan mutu dan kualitas lembaga pendidikan tinggi, katanya. "Termasuk untuk proses akreditasi, salah satunya ditentukan kondisi tenaga pengajar," ujarnya.
Ia mengatakan beasiswa itu dapat diakses para tenaga pengajar di perguruan tinggi dengan proses seleksi. Sebagian tujuan studi itu ke berbagai universitas di luar negeri.
"Tidak perlu dibuat ikatan harus mengabdi di Tanah Air, nanti juga mereka akan kembali dengan sendirinya," ucapnya.
Sementara itu, Rektor Universitas Bengkulu Ridwan Nurazi mengatakan saat ini 25 persen dari staf pengajar di perguruan tinggi itu sudah berstatus doktor atau S3..
Semoga Informasi beasiswa ini dapat bermanfaat untuk anda..!!